Bagi mereka yang memiliki kekyaaan yang berlebih maka mereka
mungkin membutuhkan perenaca keuangan.Mereka dapat membantu orang yang kaya
menhadi kaya lagi (tentu saja bukan jaminan).Kalau kita salah dalam memilih
perencana keuangan maka bisa jadi bukan kekayaan yang kita dapat namun bisa
jadi kita meluncur menjadi miskin.
Untuk itu Aidil Akbar Madjid (Republika, 23/4/2014)
memberikan tips untuk memilih perencana keuangan:
1.
Cek latar belakang pendidikan
Seorang perencana keuangan harus memiliki latar
belakang pendidikan yang sesuai dengan perencaaan keuangan. Seorang perencana
keuangan setidaknya harus mempunyai certifiedfinancial planner atau registered
financial planner.
2.
Carilah info mengenai perencana keuangan
tersebut. amati di sosial media apakah ia memiliki konflik kepentingan dengan
perencana keuangan dan produkinvestasi. Kadang ada juga perenca keuangan yang
merekomendasikan suatu produk investasi demi komisi
3.
Memeriksa lisensi agen penjual produk investasi,
misalnya wakil agen penjualan reksadana untuk produk reksadana, wakil manajer
investasi untuk manaejr investadi dan wakil perantara pedagang efek
4.
Pilihlah perencana keuangan yang berpengalaman
lama
5.
Dlammemilih investasi harus mempunyai izin dan
dipayungi regulasi yang kuat.
No comments:
Post a Comment