Saturday, March 15, 2014

Berinvesasi pada property



Ketika seorang membeli rumah kecil 10 tahun yang lalu di wilayah satelit Jakarta. Orang tidak berfikir bahwa rumah tersebut laku karena ada di pinggir kota dan jauh dari jangkauan transportasi namun siapa sangka jalanan di bangun ke tempat tersebut dan ada lajur trayek angkot baru sehingga pemukiman di pinggir Jakarta menjadi ramai.
Semakin dnegan tumbuhnya masyaraka maka semakin ingginya akan kebutuhan rumah sehingga harga rumah menjadi meningkat. Bagi pemiliki rumah kecil ersebut, mereka menjualnya dengan harga yang jauh lebih tinggi dari harga pembeliannya 10 tahun yang lalu. Di beberapa daerah satelit peningkatan harga menjadi tidak realistis. Hal ini karena banyaknya masyarakat yang menanamkan uangnya ke rumah.
Banyak juga yang berspekulasi dengan membeli property karena keuntungan yang sangat menggiurkan tersebut. praktis rumah-rumah kini sudah banyak menjadi miliki para tuan tanah sedangkan kebanyakan dari pekerja adalah sebagai pengontrak rumah. Para pekerja kalaupun membeli rumah di wilayah-wilayah yang jauh sekali.
 Seorang rekan penulis memblei rumah di daerah satelit yang jauh dari ibukota. Kalau naik motor saja setidaknya membutuhkan waktu sekitar 3 jam. Suatu perjuangan yang sangat sulit. Ia membeli rumah tersebut kira-kira 10 tahun yang lalu. Namun kini darah tersebut sudah ramai dan harga rumah sudah meningkat beberapa kali lipat.
Namananya bisnis property menghasilkan uang yang berlipat asal ada prospeknya. JIka kita beli rumah yang jauh dari kota seperti villa dan daerahnya jauh dari peradaban maka akan sulit sekali untuk mengembalikan modalnya. Yang ada harga property tersebut bisa jadi turun. Jangan percaya kalau ada yang bilang bahwa property naik terus.  Kalau ada rumah angker pasti saja tidak ada yang mau membelinya biar harganya murah sekalipun.
Sebanrnya tidak sulit untuk mencari property mana yang akan berkembang ke depan. Kita bisa meperkirakana suatu daerah akan berkembang dari media atau dari pembicaraan orang. Kalau sudah yakin kita dapat membelinya dengan harga yang murah. Kita bisa mencari informasi mengenai harga-harga yang murah.
Ingatlah bahwa investasi property tidak seperti usaha dan lambang pengembaliannya. Jika anda menamakan uang 200 juta untuk sebuah rumah belum tentu anda akan mendapatkan 200 juta dalam 5-10 tahun karena uang kontrakan pun paling-paling sekitar 10-15 juta artinya uang anda akan kembali sesudah 15-20 tahun lagi.
Apakah property tidak mempunyai keuntungan? Jawabannya tentu tidak property anda masih bisa untung jika anda jual. Dari tahun ke tahun harga akan meningkat dengan signifikasn. Bisa jadi sepuluh tahun kemudian harga rumah bisa meningkat menjadi 400 juta. Dalam 10 tahun anda bisa mengembalikan keuntungan sebanyak 100%.

No comments:

Post a Comment