Sebetulnya bahasa ini adalah
bahasa yang sangat sulit sekali bagi dicerna. Yah kalau kita gagal merencanakan
berarti kita merencanakan untuk gagal. Seperti kalau kita mau jalan-jalan
tetapi perencanaan kita sudah tidak bisa untuk membeli paket jalan-jalan maka
kita akan gagal.
Kalau sudah ketahuan kita tidak
mampu berarti yah kita sudah gagal untuk merencakan.Tentu saja ini akan berakir
pada perencanaan yang gagal.
Akan tetapi dari blog finansialku
juga menceritakan bahwa ada power of kepepet. Kepepet ini sebanrnya bahsa apa
yah? Bahasa Betawi kali?
Ya kalau kita dihadapi oleh dua
pilihan anatar di kejar macan atau mendapatkan hadiah. Yah kalau saya piker
memang harus ada carrot and stick agarbisa memacu keduanya.
Jangan kita mau maju ketika
kepepet saja tetapi kita harus mawas diri. Kalau kita mau hidup sejahtera kita
harus memacu diri kita untuk meraih prestasi. Jangan kita menunggu ada macan
yang mengejar kita baru kita mau bekerja.Bahkan kalau sebelum macan itu ada
kita segera bergegas menyelesaikan pekerjaan kita.
Kalau saya piker kepet itu gak
enak juga, kalau orang yang bisa mengerjakan kepepet itu lantas maju.Nah ,kalau
orang yang mudah putus asa maka ia tidak segan untuk mengambil jalan pintas
(tentu saja saya tidak menyarankan ini sama sekali tidak menyarankan hal itu.
No comments:
Post a Comment