Monday, February 3, 2014

Apa itu Reksadana Obligasi?

Ada reksadana yang mempunyai invetasi obligasi atau surat huang.
Reksadana jenis ini disebut juga reksadana pendapatan tetap. Jangan
berpikir bahwa reksadana ini memberikan hasil yang tetap karena
namanya investasi tidak ada yang menghasilkan hasil yang tetap karena
namanya investasi kadang naik dan kadang juga turun.
Reksdana ini setidaknya memiliki 80% obligasi dalam investasinya,
kalau lebih rendah dari 80% maka reksadana tersebut tidak bisa
dikatakan reksadana pendapatan tetap melainkan reksadana campuran.
.kadang ada juga reksadana pendapatan tetap yang memakai
Reksadana ini dinamakan reksadana pendapatan tetap karena reksadana
ini memiliki investasi dalam benuk obligasi. Berbeda dari reksadana
saham, reksadana obligasi mempunyai pembayaran kupon dalam tempo waktu
tahunan atau semesteran. Biasanya nilai kupon hanya sekitar besaran
sertifikat bank Indonesia.
Kalau ada aliran dana tiap bulannya, katakanlah 2%, maka uang tersebut
berasal dari kupon bunga yang dibayarkan oleh penerbit obligasi
tersebut. Para investor harus tahu bahwa kadang hasil dari reksadana
pendapatan tetap tidak sebagus yang mereka perkirakan sebelumnya. Bisa
jadi investasi mereka turun karena harga obligasi bisa naik dan turun.
Harga obligasi naik ketika sertifikat bank Indonesia turun.Orang akan
segera membeli obligasi sebaliknya pada saat bunga meningkat maka
harga menjadi turun. Para pemegang obligasi akan melepaskan pada sat
tingka bunga meningkat dan menyebabkan harganya menjadi turun.
Jangan berfikir bahwa sura obligasi harga 10 juta harganya selalu 10
juta karena pasti surat hutang tersebut harganya beruba-ubah. Oleh
karena itu pula, investasi kita di reksadana obligasi akan
berubah-rubah dan kalau merugi kita tidak akan diamin oleh penerbit
reksadana yang berari uang kia bisa hilang semuanya di reksadana
pendapatan tetap.
Sama seperi reksadana lainnya, reksadana pendapatan tetap juga
mempunyai harga yang murah sekitar 100.000 atau 500.000. Kita bisa
membeli reksadana ini di agen atau bank.
Reksadana pendapaytan tetap juga tersedia dalam reksadana tetap
syariah yang mempunyai investasi syariah seperti sukuk. Dalam
reksadana syariah tidak mengenal sistem kupon atau bunga, melainkan
sistem bagi hasil. Terkadang reksadana syariah lebih menghasilkan
keuntungan yang lebih daripada reksadana konvesional. Siapapun boleh
membeli reksadana syariah karena produk ini bukan hanya diperuntukkan
bagi orang Islam saja

No comments:

Post a Comment