Tuesday, January 28, 2014

Apa Itu Reksadana



Reksadana saat ini mulai digemari sebagai salah satu investasi yang diminati di Indonesia. Investasi ini mempunyai kelebihan karena bisa menghasilkan uang lebih banyak dari tabungan maupun deposito. Investasi ini juga murah karena seseorang bisa membeli satu lembar reksadana dengan uang seratus ribu saja.
Binatang apakah reksadana ini? Reksadana atau mutual fund adalah kumpulan sejumlah investasi yang dikelola oleh seorang manajer investasi mereka mengumpulkan uang yang ada di nasabah untuk selanjutnya mereka belikan investasi. Investasi-investasi ini selanjutnya akan mereka simpan. Setelah beberapa lama investasi tersebut akan menghasilkan laba yang disebut juga tingkat imbal hasil. Si manajer akan membagi hasil itu pada pemilik reksadana dan sebagai imbalan sang manajer akan mendapatkan bagi hasil dari jasanya.
Ada beberapa investasi yang menjadi dasar (underlying) dari investasi reksadana adalah saham, obligasi, dan pasar uang. Reksadana saham mempunyai underlying saham-saham yang dijual di bursa saham. Dengan adanya reksadana saham seorang investor yang mempunyai modal terbatas membeli saham juga Sekarang untuk membeli saham setidaknya membutuhkan uang 10 juta. Untuk investasi yang besar seperti obligasi juga ada di reksadana. Kalau menginginkan investasi pasar uang juga bisa membeli reksadana pasar uang.
Kini juga sudah ada reksadana syariah yang juga menjual berbagai macam reksadana. Perbedaan reksadana syariah dengan reksadana biasa adalah seluruh investasinya harus sesuai dengan syariah.
Peran seorang manajer investasi sangat penting karena bisa menentukan hasil dari reksadana tersebut. Tidak jarang manajer investasi yang mempunyai repuasi yang baik akan mendapatkan lebih banyak investor. Namun harus kita sadari bahwa kinerja manajer investasi kadang tidak mewakili kinerja masa depan. Dalam artian kita jangan berinvestasi pada manajer yang baik seolah kita pasti akan mendapatkan hasil yang lebih baik.
Untuk membeli reksadana juga mudah tidak perlu melalui prosedur yang panjang. Kita cukup menghubungi bank-bank, perusahaan asuransi yang mengageni reksadana tersebut. Sebelum membeli kita perlu mencari informasi mengenai reksadana tersebut.
Harus diingat reksadana adalah bentuk investasi tanpa jaminan atau pemerintah tidak menjamin uang anda yang diinvestasikan dalam reksadana. Kalau satu hari investasi merugi anda harus menerimanya. Jangan menuntut perusahaan penerbit reksadana karena hal itu sama saja sia-sia.
Kebaikan atau kelebihan dari reksadana tersebut adalah bisa ditarik sewaku-waktu kalau kita sedang membutuhkan uang yang cepat maka kita bisa mengambil uang kita di reksadana. Hanya saja kalau ktia mengambil uang di reksadana harus mengambilnya pada saat hari akhir perdagangan yakni ketika sore hari atau pada akhir jam kerja. Jumlah uang yang akan kita terima bergantung dengan harga reksadana atau harga investasinya. Jika harga investasinya sedang naik maka kita akan mendapatkan keuntungan atau capital gain sebaliknya jika harganya sedang turun maka kita akan mengalami kerugian.

No comments:

Post a Comment